Nama Malioboro berasal dari bahasa Sansekerta yang berarti karangan
bunga. Konon, jalan ini memang selalu dipenuhi bunga saat perayaan atau
upacara tertentu. Malioboro 1980. Suasana kuno Malioboro masih terasa
dengan masih berdirinya gedung-gedung dan bangunan tua peninggalan jaman
Belanda. Malioboro 2000. Renovasi gedung-gedung baru membuat romantika
Malioboro kuno makin tak terasa. Malioboro kini adalah Malioboro yang
modern dan semrawut. Tapi Malioboro tetap saja membuat rindu.
Malioboro tidak lepas dari kota Jogja, bahkan bisa
dibilang sudah menjadi ikon kota Jogja. Setiap kali menyebutkan
Malioboro, orang akan tahu bahwa Malioboro itu di Jogja. Malioboro yang
terletak sekitar 1 km dari Kraton Jogja merupakan pusat
perekonomian yang sangat ramai di kota Jogja. Di jalan ini berdiri
pertokoan, rumah makan hotel dan perkantoran yang membuat kawasan ini
tidak pernah lengang. Di ujung Selatan dari kawasan ini, tepatnya di Jl.
Ahmad Yani, terdapat Pasar Beringharjo yang juga dikenal dengn sebutan 'Pasar Gede. Terdapat juga Benteng Vredeburg yang dulunya merupakan benteng pertahanan Belanda dari serangan pasukan Kraton. Diseberang benteng ini adalah Gedung Agung,
yang dulu pernah digunakan sebagai Istana Negara pada masa pemerintahan
Presiden Soekarno saat ibukota negara dipindahkan ke Jogjakarta.
Di kawasan Malioboro ini terkenal juga dengan para pedagang kaki lima.
Anda bisa berbelanja aneka produk kerajinan lokal seperti batik, hiasan
rotan, wayang kulit, bermacam tas, sandal, sepatu juga blangkon (topi
khas Jawa) serta barang-barang perak, emas, hingga pedagang yang menjual
pernak pernik lain. Saat berbelanja di kaki lima, anda bisa menawar harga
barang yang akan anda beli, jika pandai menawar dan beruntung, anda
bisa mendapatkan penurunan harga sepertiga atau bahkan setengah harga
dari harga yang ditawarkan.
Saat hari mulai menjelang sore, banyak lapak lesehan
yang mulai dibuka. Disini anda bisa menikmati makanan khas Jogja seperti
gudeg atau pecel selain itu juga tersedia aneka masakan oriental
ataupun seafood. Bagi anda yang ingin mencicipi makanan di sepanjang
jalan Malioboro, pastikan untuk meminta daftar harga serta memastikan harganya pada penjual guna menghindari naiknya harga yang kurang wajar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar